UA-66241364-1 Tolak Sapi Inpor ~ LOVE SUMBAWA

Wednesday, 12 August 2015

Tolak Sapi Inpor

Wagub NTB
PEMERINTAH pusat membuka kran impor sapi potong sebanyak 50 ribu ekor tahun ini. Pemprov NTB menolak sapi potong impor masuk ke daerah ini untuk melindungi para peternak. Pasalnya, NTB sudah masuk swasembada daging bahkan merupakan daerah penyuplai sapi nasional.


“Patut kita pertanyakan kebijakan pemerintah pusat kalau begini. Ini tak sinkron dengan kebijakan pemerintah daerah. NTB menolak sapi impor masuk daerah ini. Karena merugikan para peternak dalam daerah. Apalagi kalau nanti harga daging sapi impornya lebih murah,” kata Wakil Gubernur NTB, H. Muh. Amin, SH, M.Si Selasa (11/8), ketika diminta tanggapannya soal kebijakan pemerintah pusat yang melakukan impor sapi potong.
Rapat Koordinasi Bidang Perekonomian yang dipimpin oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Sofyan Djalil, di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/8) memutuskan dua langkah jangka pendek dalam mengatasi kelangkaan dan tingginya harga daging sapi di pasar-pasar di sejumlah daerah di tanah air. Pemerintah memberikan izin kepada Bulog untuk mengimpor sebanyak 50 ribu ekor sapi potong. Pemerintah pusat beralasan, inti dari impor sapi ini untuk menjaga stabilitas suplai dan stabilitas harga daging di pasar karena daging sapi lokal lebih mahal daripada sapi impor.
Amin mengatakan, populasi sapi di NTB saat ini lebih dari satu juta ekor. Dimana, NTB sebagai daerah yang masuk dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) koridor V Bali dan Nusa Tenggara dititik beratkan oleh pemerintah pusat sebagai penopang pangan nasional termasuk swasembada daging sapi.
“Kita programkan untuk swasembada daging, dimana populasi kita sudah mencapai satu juta ekor lebih. Kita juga mengirim ke beberapa daerah. Jika dimasukkan daging sapi impor, lalu bagaimana? Saya tak mengerti tentang tata niaganya, kalau begini caranya. Kalau masuk sapi impor itu berarti kita kehilangan daya saing,”imbuhnya.
Wagub menilai kebijakan impor sapi potong untuk memenuhi kebutuhan daging dalam negeri tak logis. Dikhawatirkan, impor sapi potong ini akan berpengaruh terhadap gairah para peternak sapi di daerah ini. “Peternak tak akan bergairah dalam rangka memelihara, karena bersaing dengan sapi dari luar yang lebih murah harganya,”pungkasnya. (nas)

Sumber: http://suarantb.co.id/20150811/tolak-sapi-impor.html



0 comments:

Post a Comment

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com